“ Itulah awal mula dari kegundahan hati saya melihat saat ini banyak anak-anak yang enggan mempelajari ilmu nahwu shorof karena mereka anggap rumit dan sulit. Dari itulah terbersit di pikiran saya untuk membuat suatu metode pembelajaran ilmu nahwu shorof itu agar lebih mudah sehingga mereka yang akan mempelajari tidak merasa takut tidak bisa. Alhamdulillah dari 15 tahun lebih menjadi pengajar ditambah denga bekal saya ngaji di pondok pesantren saya pun bisa membuat metode baru yang kami tulis menjadi buku yang kami beri judul “ AL-LUBAB” ‘Ala Thoriqil Barqi Fi Ta’allumil Kitab ( QUANTUM READING BOOK) Cara Cepat Membaca Kitab 6 Jam Langsung Praktek “, ujar Ustadz Ahmad Fahruddin yang ditemui Lokal.Detik.Com di rumahnya desa Jungpasir Kecamatan Wedung Kabupaten Demak.
Ustadz Ahmad Fahrudin |
Ustadz Ahmad Fahruddin yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Ma’hadul Ulum Asy Syariyyah (MUS) dan belajar di Madrasah Ghozaliyah Syafi’iyah Sarang Rembang ini mengatakan , sasaran utama buku ini adalah untuk santri atau murid pemula yang ingin mempelajari kitab-kitab salaf yang diajarkan dipondok-pondok pesantren atau Madrasah setempat. Dengan mempelajari buku ini para pelajar Mts, MA ataupun Mahasiswa di Perguruan Tinggi tidak akan kesulitan untuk belajar pada ilmu-ilmu agama yang harus mempergunakan ilmu Nahwu shorof. Diakui saat ini di Madrasah-madrasah pelajaran ilmu agama lebih kecil porsinya dibandingkan dengan pelajaran umum dan kebanyakan para siswa menganggap pelajaran agama yang berhubungan dengan kitab salaf dirasa sulit dan menjemukan.
“ Selain itu metode ini kami buat juga didorong oleh amanat / tausiyah dari guru kami Al-Maghfurlah KH. Ma’ruf Zubair Dahlan pada waktu 9 hari sebelum wafat beliau bahwa saya harus Nasyrul Ilmi ( menyebarkan Ilmu) yang selanjutnya adalah niat Ta’awun pada tholabul ilmi ( menolong murid yang ingin belajar) . Alhamdulillah metode yang saya buat ini telah mendapat sambutan positif dari peserta diklat diberbagai daerah yang saya adakan “, tambah Ustadz Fahrudin .
Sebelum terbukukan seperti sekarang , metode yang ia buat telah ia uji coba diberbagai sekolah dan pondok pesantren di pulau Jawa . Ketika masih berbentuk modul atau diktat pernah di diklatkan di Kecamatan Tenjolaya Bogor dari arahan gurunya KH Saifuddin Zuhri dan juga di Pondok pesantren “ Nurul Huda” Mantingan Jepara dibawah asuhan KH Hudun Abdul Ghoni. Setelah itupun iapun road show ke berbagai tempat dalam rangka memberikan diklat metode yang ia buat seperti ke Banten , Jakarta, Bekasi,Gresik , Pasuruan . Para murid dan guru yang mengikuti diklat kelihatan ada nuansa baru , sehingga mereka menganggap metode yang ia terapkan ini seharusnya di aplikasikan ke pondok-pondok pesantren dan juga madrasah di seluruh Indonesia.
Buku Cara Cepat Membaca Kitab |
Dengan ditemukannya metode Cara Cepat Membaca Kitab ( 6 Jam Langsung Praktek ini ) diharapkan para santri atau pelajar yang ingin mempelajari ilmu agama yang berbasiskan kitab salaf ( Kuning ) tidak akan merasa kesulitan . Selain itu pula diharapkan kelak tercipta generasi Islami yang peduli akan ilmu agama dan juga tercipta generasi yang mau dan peduli akan perkembangan sastra dan bahasa arab khususnya. Ke depan metode ini diharapkan lagi dapat diterapkan di seluruh wilayah Indonesia lewat peran aktif Kementrian Agama Pusat. (FM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar