Demak – SMK ( Sekolah Menengah Kejuruan) memang di dirikan untuk
menghasilkan tenaga yang siap kerja. Itulah dulu mengapa Aunurrofik warga Desa
Kedungmutih RT 04 RW 2 kecamatan Wedung belajar di SMK Bale Kambang Jepara.
Namun siapa sangka meski dulu ia mengambil jurusan mesin , namun saat ini ia sukses
menekuni servis elektonik dan jual beli alat elektronik bekas.
“ Dulu awal memang ingin jadi teknisi mesin sehingga masuk
jurusan mesin , namun ketika lulus pulang kampung mau buka bengkel tak
prospektif. Lalu saya kursus di Margoyoso selama 6 bulan. Alhamdulillah ilmu
masuk dan buka usaha dikampung jalan dengan baik”, aku Rofik .
Membuka usaha servis di desa memang banyak hambatan . Selain
tempatnya di desa juga belum banyak warga yang percaya . Namun perlahan lahan
usaha itu ditekuni satu dua garapam servis ia selesaikan dengan naik. Lambat
laun usaha servisnya semakin maju warga mulai percaya kemampuannya menservis
alat elektronik.Kini setiap harinya ia menerima banyak garapan servis.
Kesuksesannya dalam menekuni usaha servis elektronik ini bisa
dilihat di rumahnya . Ada puluhan kipas angin , mesin cuci , kulkas , televise
dan juga speaker aktif berjajar di rumahnya. Selain jasa servis ia juga membuka
usaha jual beli alat elektronik bekas. Jika ada pelanggan yang menjual alat
elektroniknya ia beli kemudian ia servis dan carikan onderdil yang rusak
setelah jadi ia jual kembali pada yang membutuhkan.
“ Contohnya ini kipas angin bekas dari AC indoor yang rusak
lalu saya servis dan perbaiki kembali . Setelah normal kembali saya jual pada
pelanggan yang mebutuhkan yang seperti ini pakai remot harganya Rp 350 ribu .
Ada garansi selama 6 bulan pemakaian “, kata Rofik sambil menunjukkan satu
kipas angin yang mirip AC. <
/span>
Selain kipas angin Rofik juga menjual Kulkas,freezer dan
mesin cuci bekas . Ia membeli barang barang itu dalam kondisi mati atau rusak .
Kemudian ia bongkar dalamnya ,onderdil yang masih bagus ia pakai kembali
sedangkan yang rusak ia gantikan yang baru. Jika sudah jadi ia jual kembali
dengan harga separuhnya dibandingkan yang baru. Contohnya jika baru harganya Rp
5 Juta rupiah ,sedangkan jika bekas paling mahal Rp 2,5 juta rupiah.
“ Barang elektronik bekas yang saya jual semua ada garansinya
minimal saya garansi setengaj tahun. Begitu juga servisan elektronik juga saya
berikan garansi agar pelanggan puas pada kerja kami “, tambahnya
Paduan servis dan servis inilah yang membuat usahanya
bertambah maju. Beberapa bulan ke depan ia akan berpindah usaha ke tempat yang
lebih ramai di Pecangaan Kulon , tepatnya depan Pom Bensin Pecangaan Kulon. Di
tempat itu ia kontrak selama 3 tahun saat ini ia sudag mulai memindah barang
barang elektronik dagangannya. Nah jika anda ingin jual atau membeli dan juga
servis elektronik bisa hubungi Rofiq di nomor HP 081 575 875 935 (Muin)