Jumat, 31 Maret 2017

WM "Mbak Siyah" Kedungmalang Jepara , Murah dan Meriah



Jepara - 
Bagi pekerja di seputaran Kedungmalang kecamatan Kedung kabupaten Jepara pasti telah tahu dan kenal dengan warung makan “Mbak Siyah “ selain tempatnya di pinggir jalan juga harganya merakyat banget. Dengan uang Rp 5.000,- bisa makan kenyang , selain nasi satu piring dengan lauknya di tambah dengan satu gelas es teh dan tambah satu gorengan lagi.

Murahnya itulah yang membuat warung makan sederhana ini jika jam makan tiba ramainya bukan main. Meski hanya duduk dibangku yang terbuat dari bamboo mereka kelihatan lahap menyantap hidangan yang disediakan.

“ Saya buka warung ini sudah empat tahun yang lalu . Alhamdulillah dengan resep menu enak dan murah warung ini tiada sepi dari pengunjung . Rata-rata yang datang ke sini para pekerja yang ingin makan kenyang “, ujar Mbak Siyah (37) pemilik warung tanpa nama pada kabarseputarmuria.

Awal mula pendirian warung makan , berawal usahanya membuka warung kecil-kecilan dan menjual jajanan untuk anak-anak . Selanjutnya warung kecil itu berkembang menjadi warung yang menyediakan kebutuhan untuk makan pagi atau sarapan. Setelah itu karena permintaan pelanggan maka warung sederhana dengan bilik bamboo itu dikembangkan menjadi warung makan .

Sehingga bukanya mulai pukul setengah tujuh pagi sampai dengan jam dua siang . Pelanggannyapun berkembang dari hanya tetangga sekitar , saat ini menjadi banyak rata-rata para pekerja diluar seperti kuli bangunan, pembeli rosok, karyawan , sampai dengan ,sopir dan sales.

“ Wah kalau siang hari ketika jam makan tiba  saya kewalahan melayani pelanggan , untung ada yang menemani . Jika ingin menunya komplit datang saja sekitar pukul 11 jam 12 siang . Kalau udah lepas jam 1 seperti ini menu sudah tidak lengkap lagi “, papar Mbak Siyah.

Menu yang disediakan di warung makan mbak Siyah ini cukup beragam, untuk lauknya ada daging ayam dengan berbagai masakan, goreng, opor ,semur. Sedangkan untuk ikan lautnya juga berbagai jenis ada cumi , udang , bandeng,manyung,kakap dan masih banyak yang lainnya . Selain itu ada juga berbagai macam gorengan , seperti tempe goreng, tahu goreng, bakwan dan telor dan yang lainnya. Minumnya selain Es teh ,kopi , sirup dan juga minuman ringan  lainnya.

Mbak Siyah mengatakan , karena keterbatasan modal yang ada kondisi warungnya tidak sebagus warung makan lainnya . Selain sempit juga masih berbahan bambu semuanya namun demikian ia menjamin makanan yang disajikan benar-benar murah dan enak . Sehingga dari waktu ke waktu pelanggannyapun semakin bertambah . Dulu dia hanya sendirian berjualan , namun saat ini ada satu orang yang menemani masak.

Nah bagi para penggemar kuliner dikawasan pesisir Kedung dan Wedung jika kebetulan melewati jembatan baru yang panjang bisa mampir ke rumah makan mbak Siyah yang murah meriah dan enak. Untuk lokasinya dekat dengan jembatan , namun jika belum ketemu bisa tanya warga disekitar jembatan pasti akan ditunjukkan . Dengan Rp 5000 ribu saja bisa makan kenyang  tak percaya silakan coba !!!! (muin)

TMMD Di Jungpasir Demak , Akan Betonisasi Jalan,Talud dan Pengolahan Sampah

Balai Desa Jungpasir

DEMAK – Pasiter Kodim 0716/Demak Kapten Inf Mulyadi, mewakili Dandim memimpin langsung sosialisasi TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2017 Kodim 0716/Demak, Kamis sore (31/3).

Di acara yang dilaksanakan di Balai Desa Jung Pasir, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak itu, hadir sekitar 50 warga desa setempat. Hadir pula, Pejabat Kepala Desa Jung Pasir, para perangkat desa ,ketua BPD dan Tokoh tokoh masyarakat.

Menurut Pasiter Demak Kapten Inf Mulyadi, sosialisasi dimaksudkan untuk menginformasikan kepada warga tentang kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2017 yang direncanakan akan membangun infrastruktur warga berupa betonisasi sepanjang 441,50 meter, renovasi Pengolahan sampah dan pembuatan talud.

Warga Desa Jungpasir  menyambut baik atas peran serta anggota Kodim 0716/Demak yang ikut andil dalam mensejahterakan kehidupan warga. Yakni dengan membangun infrastruktur  yang memang sangat diperlukan  masyarakat. 

Untuk itu mereka berkomitmen, dalam pelaksanaannya nanti segenap warga bersedia bergotong royong untuk membantu mensukseskan kegiatan TMMD di Desa Jungpasir. (Pendim 0716/Demak)


Desa Jungpasir Demak Sasaran TMMD Sengkuyung 1 tahun 2017

Kepala Desa Jungpasir Zabidi

Demak  – Atas nama pemerintah Kabupaten Demak, khususnya mewakili warga Desa Jungpasir , Kepala Desa Jungpasir, Kecamatan Wedung,Kabupaten Demak, Pada hari Kamis lalu  tanggal 31 Maret 2017 bertempat di desa Jungpasir Kecamatan Wedung, Zabidi mengucapkan terima kasih  kepada jajaran Kodim 0716/Demak, yang telah memilih Desa Jungpasir sebagai desa sasaran.

Hal itu dikemukakan Kades Jungpasir, saat dilakukan acara Sosialisasi TMMD Sengkuyung tahap 1 tahun 2017 di Balai Desa Jungpasir, Kamis (30/03/2017), sore. Sosialisasi dipimpin Pasiter Kodim 0716/Demak , Kapten Inf Mulyadi yang mewakili Komandan Kodim Demak.

Menurut Kades Jungpasir Zabidi, dengan masuknya proyek TMMD tersebut tentu akan berdampak positif pada tingkat perekonomian masyarakat. ‘’Selaku Kades Jungpasir, saya juga mengucapkan terima kasih atas perhatian yang telah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Demak, karena di tahun anggaran 2017 ini banyak anggaran yang masuk ke Kecamatan Wedung,’’ ungkapnya.

Kades berpesan, usai pelaksanaan TMMD nanti agar warga tetap tetap “Nguri-uri”yang baik. Sasaran fisik maupun non fisik harus tetap dipertahankan kelestariannya dari segi bangunan maupun daya juang masyarakat. Jangan sampai kegiatan ini selesai begitu saja”, tandas Zabidi.

Dia juga mengapresiasi, bahwa nantinya dalam pelibatan TMMD ada pasukan TNI yang datang ke desa Jungpasir .  Dan secara umum pemerintah desa Jungpasir Kecamatan Wedung juga sudah siap menempatkan personil TNI yang akan tinggal di desa Jungpasir. 

‘’ Dengan ditempatnya pasukan di tengah-tengah warga tentu TNI akan lebih menyatu dengan rakyat,’’ pungkas Kepala Desa Jungpasir. (Pendim 0716/Demak)


Kamis, 30 Maret 2017

Yuk Ikuti Kursus Di BLK Demak , Gratis Lho !!!

Peserta Pelatihan di UPTD BLK Demak (Foto:BLK Demak)

Demak – Menganggur adalah hal yang menyebalkan . Disaat orang sudah mendapatkan penghasilan kita masih minta pada orang tua. Alasan klise pengangguran karena tak punya keahlian atau ketrampilan . Namun saat ini hal itu tidak harus lagi dikatakan. Karena sudah ada BLK ( Balai Latihan Kerja) di setiap kabupaten .

Seperti halnya UPTD BLK Demak yang beralamat di jalan raya Katonsari no 19 Demak setiap tahun mengadakan kursus gratis bagi warga kabupaten Demak.  Pada tahun 2017 ini UPTD BLK Kabupaten Demak akan mengadakan pelatihan Otomotif, Komputer, Las, Pengolahan Hasil Pertanian, Menjahit, Rias, Teknisi AC, dan Teknisi Handphone.  

Anda bisa memantau segala informasi pelatihan yang diadakan UPTD BLK Demak via website http://blk.demakkab.go.id. Dari Website itu kita bisa membaca berbagai informasi yang berkaitan dengan pelatihan . Misalnya ketrampilan apa saja yang dibuka dan juga info –info ketenagakerjaan lainnya. Sehingga bagi kita yang masih menganggur bisa dijadikan alternative untuk mengisi waktu.

 Selain itu warga masyarakat juga bisa mendapatkan pelatihan khusus seperti halnya Pelatihan Komputer bagi Peserta SPK LBH APIK Semarang. Pada tanggal 23 Februari 2017 di Kejuruan Teknologi Informasi dan Komunikasi, UPTD BLK Kabupaten Demak dilaksanakan Pelatihan komputer bagi Peserta Sekolah Pelopor Keadilan (SPK) LBH APIK Semarang. Kegiatan dilaksanakan Sore hari usai Kegiatan Pelatihan yang dilaksanakan oleh BLK Kabupaten Demak.

Kegiatan ini diikuti oleh SPK Binaan LBH APIK Semarang yang diselenggarakan di beberapa Posko Dampingan yaitu Posko Puspita Bahari Morodemak, Psoko D’Sen (Disabilitas Mrisen), Posko Guntur, dan Posko Serikat Pekerja Rumah Tangga (SPRT) Semarang.
Materi yang disampaikan dalam kegiatan pelatihan tersebut adalah Pengenalan Komputer, Pengenalan Internet, serta Membuat dan Mengirim E-mail. Diharapkan setelah megikuti pelatihan ini dapat memotivasi peserta untuk semakin bersemangat serta tidak lagi ketinggalan terhadap kemajuan teknologi.
Nah tunggu apa lagi bagi anda yang ingin mempunyai ketrampilan dan cepat kerja pantau terus website UPTD BLK Demak ( Muin – Sumber UPTD BLK Demak)


Beruntung !!! Hilang 4 tahun Korban Amuk Massa Bertemu Dengan Keluarga

Penyerahan Korban Amuk Massa

Demak – Berita Hoak tentang adanya penculikan anak yang terhembus di media social  membuat  masyarakat curiga pada orang asing. Apalagi ditambah dengan kondisi yang mirip dengan berita hoak itu. Sehingga membuat  warga lupa diri dan cenderung anarkhis.

Seperti yang terjadi di desa Banyumeneng kecamatan Mranggen dikabarkan adanya amuk massa terhadap orang yang dicurigai menculik anak. Namun setelah di periksa orang tersebut adalah orang yang sedang kehilangan ingatan.

Namun hal itu juga berbuah keberuntungan karena  hari Senin (  27-03-2017 ) pukul 12.15 wib. Telah berlangsung giat penyerahan Korban yang diduga hilang ingatan  yang  diamuk assa di Desa Banyumeneng . Adalah  Suwono warga  Dusun  Wonogriyo Desa  Pusungmalang kecamatan  Puspo kabupaten  Pasuruan Jawa Timur.

Penyerahan korban amuk massa itu secara resmi diterima pihak keluarga yang diwakili kepala desa Pusungmalang kecamatan  Puspo kabupaten  Pasuruan   Ahmad Baidowi. Dalam kesempatan itu fihak keluarga mengucapkan terima kasih pada Kapolsek Maranggen dan jajarannya atas semuan bantuan yang diberikan.

Karena kejadian amuk massa itu fihak keluarga bisa menemukan keberadaan keluarga yang telah hilang. Oleh karena itu tidak ada tuntutan hukum oleh fihak keluarga . Dengan kejadian ini Suwono yang telah meninggalkan rumah tanpa pamit selama 4 tahun bisa kembali dengan keluarga di Jawa Timur.
Himbaun dari Polres Demak kepada waarga masyarakat jangan main hakim sendiri, jika ada orang yg mencurigakan segera hubungi  kades biar kades menghubungi Polsek/Polres. Jika terjadi salah sasaran akan merugikan semua fihak . Apalagi    orang yang tak berdosa akan menanggung penderitaan. (Sumber: Sutomo Tomo )




Jaga Kamtibmas, Kapolres Demak Gandeng Tokoh Agama dan Ulama.

Kapolres Demak, AKBP Sonny Irawan, SIK. MH 

Demak - Kapolres Demak, AKBP Sonny Irawan, SIK. MH beserta jajarannya menghadiri pengajian di Ponpes Giri Kusumo, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, yang di pimpin oleh KH. Munif, Kamis ( 30/3/2017 ) malam.

Dalam kegiatan tersebut Kapolres memberikan pesan - pesan Kamtibmas kepada para jamaah yang hadir. Kepada jamaah Kapolres berpesan agar bersama - sama menjaga Kamtibmas di Kabupaten Demak khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Kapolres mengatakan, dengan menggandeng para ulama dan tokoh agama, pesan pesan Kamtibmas akan lebih diterima dan dipahami oleh Masyarakat melalui media dakwah.

"Mari jaga persatuan dan kesatuan NKRI. Jangan sampai terpecah belah karena sekelompok orang yang mengatas namakan Agama. Junjung tinggi Bhineka Tunggal Ika, walau berbeda - beda namun tetap satu jua", tegasnya.

Kapolres menambahkan, "mari bersama dalam memerangi penyakit Masyarakat di Kabupaten Demak, agar situasi aman dan terkendali" tutup Kapolres.

KH. Munif dalam pertemuan tersebut mengatakan bahwa akan mendukung Kapolres Demak sepenuhnya untuk menjaga Kamtibmas.

"Melalui media dakwah, kami akan menyampaikan pesan Kamtibmas kepada Masyarakat. Kami sangat mendukung Kepolisian dalam memerangi penyakit masyarakat di Kabupaten Demak dan menegaskan bahwa kami tidak ikut dalam aksi - aksi demo yang mengatas namakan Agama", pungkasnya. ( Sutomo )

IKUTI FESTIVAL FILM DOKUMENTER UMUM TINGKAT KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017


Jepara   - Salah satu festival yang dapat mengasah muda - mudi atau yang suka akan membuat video atau film. Video atau Film adalah salah satu media yang dapat melestarikan, mengembangkan, mendokumentasikan kebudayaan / kearifan lokal dan wahana untuk mengkomunikasikan ide/gagasan, pesan penanaman dan pendidikan budi pekerti. Semoga dengan diadakannya festval ini dapat :
1. Menumbuhkan dan sekaligus meningkatkan kreatifitas insan/ Masyarakat film kabupaten Jepara dam produksi film documenter.
2. Menyediakan ajang berkreasi, berapresiasi dan beraktulisasi sekaligus berkompetisi bagi insan / Masyarakat film di Kabupaten Jepara pada seni film dokumenter.
Berikut adalah
* Biaya & Waktu Pendaftaran
1 - 30 April 2017
Biaya pendaftaran Gratis
* Tema Festival Film Dokumenter
tentang " Kearifan Budaya Lokal Daerah yang berada di Kecamatan Jepara se – Kabupaten Jepara ".
* Persyaratan Teknis
1. Festival diperuntukan bagi insan/masyarakat film se-kabupaten Jepara.
2. Setiap karya yang dikirim harus asli dan merupakan karya sendiri peserta serta belum pernah menang dalam lomba lain.
3. Durasi antara 10-15 menit plus credit tilte.
4. Peserta boleh mengirim lebih dari 1(satu) film.
5. Musik, backsound atau instrumen Karya/film yang dikirim harus arasemen sendiri.
6. Seting lokasi dalam pembuatan film di lakukan di Kabupaten Jepara.
7. Peralatan yang digunakan tidak harus profesional (boleh dengan media apa saja Handycam 8, mini DV, DV, HDV, camera DSLR, drone, dll), Format DVD yang bisa diputar di player, dikirim ke sekretariat penyelenggara dalam bentuk cakram DVD 3 keping masing DVD dan di cover ditulis SINOPSIS tentang film tersebut.
8. Film yang diikutkan festival disertai dengan : (1) sinopsis film, (2) skenario, (3) foto copy KTP identitas pembuatnya.
9. Karya yang telah dikirim tidak dikembalikan dan menjadi hak milik Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, tetapi hak cipta atas karya tetap di tangan filmaker.
10. Pengiriman karya/film yang diikutkan lomba paling lambat sampai di meja panitia penyelenggara tanggal 22 Agustus 2017 pada jam kerja di kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara.
* Pengumuman Hasil Festival
1. Pengumuman Hasil Festival Film Dokumenter dilaksanakan, tanggal 9 September 2017 pukul 19.30 WIB. di Museum RA. Kartini Jepara. Hasil Film akan diputar melalui mobil BIOSKOP KELILING
2. Media Sosial TIC JEPARA dan website resmi TIC JEPARA diwww.ticjepara.com
* Tata Cara Pendaftaran
1. Peserta mengirim identitas lengkap dan jelas ke tempat pendaftaran.
2. formulir pendaftaran dapat diambil di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara.
3. konfirmasi email : rayshiva22@gmail.com
4. Penghargaan
Sesuai dengan kategorinya, pada penjurian grand final ditentukan kejuaraan
Juara 1 : Piala + Piagam + Uang Pembinaan Rp. 1.500.000,-
Juara 2 : Piala + Piagam + Uang Pembinaan Rp. 1.000.000,-
Juara 3 : Piala + Piagam + Uang Pembinaan Rp. 750.000,-
Juara Harapan I,II,III : Piagam + Uang Pembinaan Rp. 500.000,-
* Ket : Uang Pembinaan dipotong pajak.
* Pendaftaran dan Informasi
1. Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, Jl.AR.Hakim No.51 Jepara. Pos 59417. Telp.(0291) 591219 Fax. (0291) 501104
2. TIC (Tourism Information Center) JEPARA, Jl. Alun - alun no. 1 jepara (Komplek Museum RA. Kartini). Telp. (0291) 591169
3. Sdr. Indra : 081390624571 / 08998337484

Kreatif !!! Sandal Jepit Jadi Souvenir , Di Tangan Harir Warga Demak



 
Jepit Ukir bergambar Bupati Demak
Demak – Kreatifitas memang mahal harganya barang yang fungsinya sebagai alas kaki . Ditangan orang kreatif jadi hiasan atau souvenir yang indah dan berharga. Itulah usaha yang kini ditekuni Muhammad Harir warga desa Prampelan Kidul RT 04 RW 01 kecamatan Sayung kabupaten Demak. Sandal jepit yang berfungsi sebagai alas kaki namun di tangan Harir menjadi hiasan yang indah di pandang mata.

Sandal jepit di ukir dengan gambar yang menarik ada foto , diri , pemandangan alam, hewan sampai dengan tulisan atau mutiara kata. Sehingga barang inipun bisa dijadikan hiasan rumah dan juga hadiah ulang tahun bagi suami , istri , sahabat atau kolega . Dengan di bingkai indah layak sebagai hiasan di ruang tamu , kamar tidur dan tempat lainnya.

“ Saya tidak belajar khusus , awalnya ya coba-coba saja kok bagus. Setelah ketemu alat dan caranya barulah saya posting di FB dan tidak begitu lama ada yang pesan “, kata Harir pada kabaredemak.com.

Memang sejak dulu ia senang akan hal-hal yang baru. Selain itu ia juga mempunyai bakat dalam hal kerajinan tangan. Sehingga ketika ada contoh sandal jepit ukir iapun mencoba coba. Awalnya memang kasar namun setelah lama ia coba makin lama makin halus garapannya. Ketika dipertunjukkan pada teman-temannya pada kagum dan banyak yang pesan.

Apalagi setelah gambar yang ia posting viral di media social semisal face book . Pesanan tidak hanya datang dari Demak saja namun mulai merabah saantero Jawa dan juga luar Jawa. Kemudahan dalam hal pengiriman barang itulah membuat usahanya semakin berkembang. Sandal jepit ukirnya kini sudah sampai di kota-kota di Indonesia.  Produk sandal jepit dari Demak ini sudah menjadi Industri kretaof do kota wali.

  Mengapa sandal jepit karena sandal jepit adalah media untuk alas kaki yang tempatnya di bawah. Namun karena kreatifitas bisa disulan jadi barang yang berharga dan bergengsi. Itulah filosofi hidup yang mengecilkan sesuatu yang di bawah “, kata Harir.

Untuk harga jual sandal jepit , Harir tidak mematok harga khusus . Harga bisa nego tergantung dari disain dan kerumitan gambar. Namun untuk yang sederhana yaitu dipakai langsung harganya bisa Rp 30 – 40 ribuan. Namun jika digunakan untuk souvenir atau kado ulang tahun dengan media berbingkai harga mulai Rp 100 ribu – 300 ribu .

“ Harga memang tidak ada patokan khusus melihat kondisi disain dan juga bingkainya . Silakan bagi yang ingin pesan bisa menghubungi saya bisa lewat Wa atau inbok di FB . Yang luar kota bisa pesan on line barang kita kirim via TIKI ,JNE dan Pos . Untuk pembayarannya bisa transfer “, kata Harir berpromosi sambil memberikan nomor HPnya 089631337362dan BB Pin 5556d4b6

 Selain keahliannya mengukir sandal Muhammad Harir juga membuat berbagai macam hiasan uang mahar dan seserahan ungtuk pengantin. Setiap waktu pintunya terbuka untuk siapa yang mau memesan barang atau sekedar berbagai pengalama. Ke depan ia berharap usaha ukir sandal jepitnya lebih maju lagi.

Dalam rangka Hari Jadi kabupaten Demak yang ke 514  Harir membuat sandal jepit ukir bergambar Bupati Demak HM. Natsir plus piguranya. Sebagai bukti kecintaanya pada Bupati Demak yang memimpin Demak lima tahun yang akan datang. Semoga Demak lebih maju dan menasional. (Muin)

Rabu, 29 Maret 2017

Atraksi Beladiri Yongmoodo Kodim 0716 Demak , Bikin Kagum Warga Demak



 
Atraksi Yongmoodo
DEMAK - Peringatan hari ulang tahun Kabupaten Demak (HUT Demak) ke-514 di Alun alaun masjid Agung Demak pada Rabu (29/03) berlangsung dengan meriah dan lancar. Berbagai atraksi ditunjukkan baik dari Kodim 0716/Demak maupun dari sekolahan  untuk merayakan hari jadinya. Mulai dari Seni drama tari kolosal serta  peragaan beladiri Yongmoodo.

Salah satu atraksi yang cukup menarik dan memicu decak kagum banyak orang adalah atraksi beladiri militer TNI Yongmoodo yang ditampilkan oleh TNI AD Kodim 0716/Demak. Sebanyak 30 prajurit Kodim 0716/Demak menunjukkan kelihaian beladiri mereka dihadapan Bupati Demak H.M Natsir, pejabat  tinggi Kab.Demak dan juga ratusan warga yang datang ke acara puncak peringatan hari jadi Kab.Demak.

Di tengah terik mentari yang membakar dan kencangnya tiupan angin puluhan personel Kodim 0716/Demak  menunjukkan kemahiran dalam teknik pertarungan jarak dekat, teknik menjatuhkan lawan, perkelahian tanpa menggunakan alat. Materi beladiri yang ditampilkan mulai dari gerakan tangan berupa pukulan, tangkisan dan tusukan. Kemudian gerakan tendangan kaki diarahkan ke arah perut besar, wajah dan tendangan ke samping yang mengarah ke kepala lawan.

Atraksi beladiri kolosal itu juga menampilkan pertarungan seorang prajurit TNI yang dikeroyok oleh tiga orang musuh. Berbekal dengan kemampuan beladiri tinggi, ketiga musuh yang diskenariokan itu berhasil dilumpuhkan oleh prajurit TNI Kodim 0716/Demak.
Selain itu beberapa prajurit Kodim Demak memperagakan kemampuan kanuragannya. 

Dalam demo beladiri tersebut terihat beberapa prajurit Kodim berdiri tegap dan kokoh. Sesaat kemudian datang gerombolan orang yang menggunakan kayu, bambu dan batu bata. Secara bergiliran mereka memukulkan benda-benda tersebut kepada beberapa prajurit Kodim Demak. Hasilnya kayu dan bambu patah kemudian batubata hancur berkeping-keping.

Aksi beladiri yang dilakukan ribuan personel TNI AD Kodim 0716/Demak membuat decak kagum dari ribuan pengunjung yang sejak pagi sudah memadati Alun Alun Masjid Agung, Demak. Gemuruh tepuk tangan segera terdengar keras.

Banyak jurus-jurus maut yang dikeluarkan prajurit TNI mulai dari tendangan maut, membanting musuh hingga terjatuh, lompatan harimau dan berduel dengan tangan kosong.
Perwira Seksi Operasi Kodim 0716/Demak Kapten N.Pasaribu menjelaskan peringatan puncak HUT Kab.Demak ke-515 sedikitnya dihadiri oleh 5.000 orang, termasuk didalamnya prajurit Kodim 0716 Demak dan tamu undangan sekitar 200 orang.

"Sisanya adalah masyarakat yang berkunjung kesini. Anda kan bisa lihat antusias mereka datang kesini," kata Pasi ops Kodim Kapten N.Pasaribu saat berbincang dilokasi.

Pengamatan dilokasi, ribuan pengunjung sejak pagi datang dan memadati areal Alun alun Masjid Agung Demak. Meski cuaca panas dan berbeda namun keinginan mereka melihat atraksi beladiri Yongmoodo tidak terbendung. Hasilnya ribuan warga tumpah ruah di lokasi. (Pendim 0716/Demak)