Demak – Desa Kedungmutih kecamatan Wedung merupakan salah satu desa pesisir di kabupaten Demak. Sejak dahulu desa ini dikenal sebagai kantong kemiskinan karena warganya hanya mengandalkan laut sebagai mata pencaharian.
Namun seiring dengan pemberdayaan yang telah
dilakukan oleh pemerintah desa ini mulai beranjak dari keterpurukan ekonomi.
Selain pembukaan lapangan pekerjaan baru . Warga desa ini remaja putrinya
banyak yang keluar desa sebagai TKW ( Tenaga Kerja wanita ) ke luar negeri.
“ Dulu yang mendominasi adalah TKW di Arab Saudi .
Tetapi karena saat ini telah di tutup mereka bergeser ke Abu Dhabi, Kuwait dan
Malaysia”, kata Hamdan (57) Kepala desa Kedungmutih pada FORMASS Senin (23/12).
Bagi mereka yang keluarganya menjadi TKW ke luar
negeri ekonomi mereka mulai tertata. Rumah merekapun kelihatan layak huni
karena telah direnovasi. Selain ditinggikan dinding rumah digantikan dengan
tembok dan rata-rata berlantai keramik.
“ Tetapi masih ada puluhan rumah lainnya yang tidak
layak huni karena tidak mempunyai biaya untuk merenovasi. Biasanya mereka hanya
mengandalkan tenaga saja untuk mencukupi kehidupan sebagai buruh kasar”, tambah
Hamdan.
Hamdan yang telah menjabat kepala desa yang kedua
kali mengatakan. Satu setengah tahun yang lalu memang desanya mendapatkan
bantuan pemerintah bedah rumah. Namun karena jumlah bantuan yang terbatas maka
belum semua rumah tidak layak huni . Jadi masih ada seratusan rumah yang harus
diperhatikan.
Seperti halnya rumah milik Yuyun warga RT 01 RW 1
desa Kedungmutih ini. Selain kecil juga tidak layak huni karena kondisinya
sangat sederhana. Dinding rumah terbuat dari gedek dan atapnya terbuat dari asbes. Ukurannya
hanya 3 X 4 meter. Lantainya pun masih tanah liat jika hujan tiba didalam
becek.
“ Ya habis bagaimana saya hidup sendirian dengan
anak saya. Suami sudah tidak mempedulikan saya semenjak saya sakit. Ya kalau
hujan bocor dan air tergenang di sana –sini “, aku Yuyun yang disambangi FORMASS.
Rumah ibu Yuyun |
Yuyun adalah salah satu potret keluarga miskin di
Kedungmutih yang rumahnya tidak layak huni. Di desa Kedungmutih masih ada
puluhan keluarga miskin yang mengaharapkan bantuan bedah rumah dari Kementrian
Perumahan atau dinas instansi terkait lainnya. (Muin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar