Minggu, 27 Oktober 2013

Makan Bakso Plus Horog- Horog Di Warung “Mbah Boleng” Sungguh Nikmat

Kliping Berita Formass, 9 Nopember 2010

Warung "Mbah Boleng"

Hujan hujan makan Bakso memang enak , ya itulah kenyataan pucuk di cinta ulam tiba ketika sedang dalam perjalanan untuk mengirimkan paketan barang toko on line ke kantor Pos Pecangaan sampai di depan Bakso dan Mie Ayam Spesial “ Mbah Boleng “kebetulan hujan deras. Laju sepeda motor aku pelankan dan mampirlah saya ke warung yang terletak dipinggir jalan raya Pecangaan – Kedung desa Karangrandu yang pada waktu itu sudah ada beberapa motor yang parkir. 

Memang menurut pengamatan saya lapak “Mbah Boleng “ ini tergolong laris dibandingkan dengan warung sejenis ditempat lainnya . Dari pagi sampai malam warung yang ditempati sekitar 1 tahunan ini tiada sepi dari pembeli hal ini dapat dilihat dari kendaraan roda dua yang parkir di depan lapaknya , serta pengunjung yang menikmati hidangan bakso dan mie ayam special.

“ Saya jualan sudah hampir sepuluh tahunan , disini baru satu tahun lebih sedikit dulunya di sebelah selatan sana warungnya kecil namun demikian pelanggan saya dari waktu ke waktu terus bertambah . Apalagi setelah pindah di tempat ini selain tempatnya luas juga nyaman suasananya sehingga pelanggan semakin kerasan disini . Menurut mereka selain harganya murah juga rasanya istimewa sehingga setiap harinya selalu habis dagangan saya “, kata istri mbah Boleng sambil membuat bakso pesanan pelanggannya.

Bakso plus horog-horog
Horog-Horog

Dikatakan , menu yang ditawarkan di warung ini adalah Bakso dan Mie Ayam special yang sudah sejak dulu dikenal orang karena kelezatannya , selain itu ada juga horog-horog yaitu semacam nasi yang dibuat dari tepung aren . Menurut informasi Horog-horog ini merupakan makanan khas dari daerah Jepara dan adanya hanya di Jepara saja di tempat lain tidak ada makanan sejenis horog-horog ini .

 Bentuknya mirip nasi berwarna bening yang biasanya dimakan dengan hanya diberi kelapa parut dan garam sedikit , namun ada pula yang dimakan bersama sayuran atau kuah lainnya. Oleh karena itu Horog-horog inipun cocok dimakan bersama dengan bakso , apalagi makannya pas siang hari dan hujan lagi sunggu sangat nikmat.

Begitu juga saya setelah bakso selesai dibuatkan saya tambahkan saus dan kecap tidak lupa saya campur dengan dua tuntum Horog-Horog yang telah disediakan dimeja yang dibungkus dengan daun pisang ( tuntum) . Alamak memang mak Nyos rasanya , kuah bakso yang nikmat dipadu dengan bulatan bakso daging sapi dan horog-horog membuat lidah saya bergoyang keenakan , satu sendok dua sendok hingga tidak terasa satu mangkuk lenyap dari pandangan mata. 

Memang lezat sekali bakso yang dipadukan dengan horog-horog . sehingga tidak mengherankan jika menu ini digemari oleh para pelanggan termasuk saya yang baru pertama kali makan bakso dipadu dengan horog-horog khas Jepara ini . Aku lihat di meja lainnya para pembelipun dengan asyiknya menikmati bakso Horog-horog made in Mbah Boleng ini , hal itu saya dilihat dari wajah mereka yang tampak puas setelah menikmati satu mangkok bakso dan horog-horog bahkan satu dua pembeli ada yang minta tambah . Satu dua pembeli ada juga yang minta dibungkuskan untuk yang dirumah , tidak lupa dengan horog-horognya.

“ Jika sedang jalan-jalan saya sering mampir ke warung bakso dan Mie Ayam Mbah Boleng ini selain tempatnya nyaman bisa lesehan dengan keluarga , juga harganya standar tidak terlalu mahal sehingga tidak menguras kantong. Apalagi horog-horognya ini bisa bikin kangen sehingga jika lewat pasti saya sempatkan untuk mampir “, ujar Ahzib salah seorang pelanggan yang membawa anak dan istrinya.



Memang warung bakso dan Mie Ayam special “ Mbah Boleng” ini bisa dikatakan sebagai warung terpopuler di sepanjang jalan mulai Pecangaan sampai Kedungmalang , selain tempatnya cukup nyaman untuk istirahat harga yang ditawarkan di warung ini standar seperti warung yang lainnya . Semangkuk Bakso di warung ini cuma Rp 4.000,- , horog-horog satu tuntumnya Rp 1.000,- . Es teh juga Rp 1.000,- , selain itu masih ada hidangan tambahan seperti tahu isi bakso dan juga sate telur puyuh. Oleh karena itu bagi yang kebetulan lewat dan belum pernah merasakan nikmatnya Bakso dan Mie Ayam “ Mbah Boleng “ ini boleh dicoba , toh cukup ekonomis harganya hitung-hitung menambah perbendaharaan kuliner di Jepara. Apalagi yang memang hobinya jalan-jalan , akan rugi jika tidak merasakan nikmatnya Bakso ditambah horog-horog di warung “ Mbah Boleng” desa Karangrandu kecamatan Pecangaan ini. Untuk routenya cukup mudah dari Bunderan pabrik plastic / karung goni Pecangaan terus aja jalan ke selatan jurusan Kedungmalang kurang lebih dua kilometer. Kalau masih belum ketemu tanya aja ke semua orang yang lewat pasti tahu warung ini. (FM)

Fatkhul Muin
Pengelola Blog : Pusat Informasi Masyarakat Pesisir (http: www.For-Mass.Blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar