TRIBUNNEWS.COM, PAREPARE - Ilyas, Mahasiswa jurusan peternakan Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar), melaporkan Bank Rakyat Indonesia Cabang Sidrap, Sulawesi Selatan, karena memblokir rekening tabungannya yang tiba-tiba terdapat uang Rp 9 miliar.
Hal tersebut, diungkapkan oleh Ilyas, saat diwawancarai di unit pemeriksaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Mapolres Sidrap, Selasa (19/11/2013).
Menurut Ilyas, ia melapor di Mapolres Sidrap, karena rekeningnya diblokir oleh pihak bank setempat. Pemblokiran itu, terjadi setelah dirinya mendapat tambahan uang Rp 9 miliar dalam rekening.
Sebelumnya diberitakan, Ilyas kaget melihat tabungannya di ATM BRItiba-tiba bertambah Rp 9 miliar.
Informasi yang dihimpun, keberadaan uang sekitar Rp 9 miliar lebih tersebut berawal saat Ilyas bermaksud menarik uang di salah satuATM BRI Cabang Sidrap, Kamis (14/11/2013) lalu.
Ilyas kaget saat mengetahui bahwa saldo uang di rekeningnya tiba-tiba membengkak hingga beberapa digit.
Ilyas pun melaporkan hal tersebut kepada satpam bank setempat. Kabarnya, pihak BRI langsung memblokir rekening milik Ilyas.
Sementara itu, pimpinan Bank BRI Cabang Sidrap, Hidayat Akbar, mengaku belum bisa memberikan komentar terkait keberadaan uang tersebut.
"Baru akan kita telusuri, dan memastikan bagaimana transaksinya. Informasi sementara, rekening itu baru dibuka beberapa pekan lalu," kata Hidayat Akbar.
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Endy Sutendi mengaku belum mengetahui mengenai rekening salah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar) atas nama Ilyas tersebut.
"Maaf saya belum monitor hal ini. Mohon maaf, saya masih ada acara, nanti saya telepon balik," kata mantan Wakapolwil Makassar ini, Senin (18/11/2013)
Sumber Berita : Tribun New
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar