F. Razikin Petinggih Terpilih Desa Kedungmalang |
Jepara- Pemilihan petinggi desa Kedungmalang berakhir sudah
Minggu Sore (3/11) F. Razikin dengan nomor calon 2 berhasil mengalahkan nomor
calon 1 Agus Mugiono yang merupakan in cumbent. Dengan selisih suara lebih dari
500 F. Razikin membukukan kemenangannya sekaligus menghilangkan harapan Agus
Mugiono untuk menjabat kembali sebagai petinggi desa Kedungmalang.
“
Pertarungan pasti ada yang menang dan kalah . Harapan saya Petinggi yang baru
bisa memberi nuansa yang baru pada desa pesisir ini . Alhamdulillah pelaksanaan
hari ini berjalan lancar “, ujar Ketua P 5 A. Djarir Al habsyi pada FORMASS.
Suasana penghitungan suara |
Dalam
penghitungan suara yang memakan waktu sekitar 5 jam itu Agus Mugiono calon
nomor urut meraup suara 946 suara . F Razikin calon dengan nomor urut 2
mendapatkan suara 1.572 . dan suara tidak sah sebanyak 46 suara. Suara tersebut
terbagi atas tiga kotak suara yang di buka berurutan.
“
Bapak dan Ibu serta saudara sekalian penghitungan suara pada hari ini syah
nggih “, kata ketua P 5 yang diiiyakan seluruh hadirin.
F Razikin gunakan hak pilihnya |
Jalannya
penghitungan suara pada awalnya berlangsung cukup ketat dengan selisih di bawah
50 suara. Namun demikian seiring dengan bertambahnya waktu dan dibukanya suara
selisih antara nomor I dan 2 makin jauh. Pada kotak ketiga sudah biasa diketahui
pemenangnya adalah calon nomor urut 2.
Dari
pantauan pelaksanaan pemilihan petinggi desa Kedungmalang ini mendapatkan
pengamanan khusus dari Linmas, satpol PP, Polisi dan juga TNI AD. Bahkan Camat
Kedung Budi Utomo beserta stafnya hadir dalam acara penghitungan suara.
lambaian tangan pendukung |
“
Alhamdulillah pelaksanaan pemilihan petinggi di desa Kedungmalang hari ini
lancar meski agak memanas tapi bisa dikendalikan dengan baik “, katanya.
Pemilihan
petinggi desa Kedungmalang ini selain menjadi perhatian warga desa sendiri.
Penonton datang berduyun-duyun dari desa tetangga sehingga membuat kemacetan
jalan raya depan SD Kedungmalang yang menjadi TPS .Di tambah lagi dengan
puluhan pedagang kaki lima yang mremo di sekitar TPS.
“
Maklum pilihan petinggi hanya terjadi 6 tahun sekali . Hari ini pemilih ibarat
raja karena amat dibutuhkan oleh calon . Selain diberikan sejumlah uang juga
disediakan mobil jemputan dari rumah masing-masing pemilih “, kata Birin warga
desa Kedungmalang. (Muin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar