Jepara- Hari Minggu kemarin saya berjalan-jalan ke kota
Pecangaan selain belanja untuk kebutuhan
foto copy juga mengajak anak untuk olah raga renang di Shinta Pool 2. Nah
ketika jam makan perut rasanya lapar dan minta untuk diisi. Setelah cari cari
warung makan saya ketemu warung baru di seputaran Pecangaan. Tepatnya dari
Pertigaan atau Bunderan Pecangaan kea rah Karangrandu.
Nama
warung makannya “Bambu” sesuai dengan bentuknya yang terbuat dari bamboo. Dari
kejauhan warung ini sudah tampak karena banner yang dipasang di samping dan
depan warung. Sekilas warung ini mirip warung tegal karena tempat ikan
diletakkan di lemari kaca. Selain itu mejanya juga penuh dengan pilihan lauk.
Kalau
dihitung lauk yang disediakan oleh warung makan “Bambu” Pecangaan ini ada puluhan.
Mulai menu standar tempe penyet , ikan goreng,pecel lele, mangut dan masih banyak
yang lain. Untuk bothok saja ada sepuluh lebih misalnya bothok daging sapi,
bothok udang ,rujak udang, Banyar,bothok, masih ada pindang srani dan cakar dan
sayap setan.
“
Warung kami buka jam 8 pagi sampai sore hari , untuk menu yang special di sini
adalah aneka bothok dan pindang srani khas Jepara . Soalnya saya asli Jepara
namun sudah pindah ke Pecangaan belakang warung ini rumah saya “ kata ibu yah
pemilik warung makan “Bambu” pada kabarseputarmuria.com.
Ibu
Yah mengatakan warung makan yang menjual aneka lauk ini buka lebih kurang 6
bulan yang lalu. Selain makan di tempat banyak pula pelanggan yang membawa
hidangan makan pulang ke rumah atau kantor. Sehingga tidak mengherankan jika
jam makan siang warung ini cukup ramai dim kunjungi oleh pelanggan. Selain
langsung makan banyak pula yang dibungkus untuk di makan di rumah atau kantor.
Siang
itu saya mencoba membeli makanan kesukaan saya yaitu pecel lele. Sedangkan anak
saya makan nasi telor . Pecel yang disajikan tidak kalah dengan warung yang
lain. Selain lele goreng yang fresh juga sambalnya cukup nendang . Sehingga
membuat keringat keluar bercucuran. Selain itu saya juga mencoba merasakan
gimbal udang yang masih hangat. Tak lupa untuk minum saya the manis hangat dan anak saya es the manis.
Nah
ketika membayar dua orang hanya Rp 22.000 . Pehitungannya untuk saja satu
piring nasi ditambah pecel lele dan satu gimbal udang serta teh manis Rp 15
Ribu. Sedangkan anak saya nasi telor ditambah dengan es teh manis hanya Rp
7.000 mrah bukan. Nah jika anda kebetulan jalan-jalan ke Pecangaan pas jam
makan siang silakan mampir ke warung “Bambu” Pecangaan ditanggung menu komplit
sesuai dengan selera anda. (Muin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar