Senin, 08 Mei 2017

Yukkk !!! Mampir Ke Warung Makan “Bambu” Pecangaan, Menunya Komplit





Jepara-  Hari Minggu kemarin saya berjalan-jalan ke kota Pecangaan  selain belanja untuk kebutuhan foto copy juga mengajak anak untuk olah raga renang di Shinta Pool 2. Nah ketika jam makan perut rasanya lapar dan minta untuk diisi. Setelah cari cari warung makan saya ketemu warung baru di seputaran Pecangaan. Tepatnya dari Pertigaan atau Bunderan Pecangaan kea rah Karangrandu.


Nama warung makannya “Bambu” sesuai dengan bentuknya yang terbuat dari bamboo. Dari kejauhan warung ini sudah tampak karena banner yang dipasang di samping dan depan warung. Sekilas warung ini mirip warung tegal karena tempat ikan diletakkan di lemari kaca. Selain itu mejanya juga penuh dengan pilihan lauk.


Kalau dihitung lauk yang disediakan oleh warung makan “Bambu” Pecangaan ini ada puluhan. Mulai menu standar tempe penyet , ikan goreng,pecel lele, mangut dan masih banyak yang lain. Untuk bothok saja ada sepuluh lebih misalnya bothok daging sapi, bothok udang ,rujak udang, Banyar,bothok, masih ada pindang srani dan cakar dan sayap setan.


“ Warung kami buka jam 8 pagi sampai sore hari , untuk menu yang special di sini adalah aneka bothok dan pindang srani khas Jepara . Soalnya saya asli Jepara namun sudah pindah ke Pecangaan belakang warung ini rumah saya “ kata ibu yah pemilik warung makan “Bambu” pada kabarseputarmuria.com.


Ibu Yah mengatakan warung makan yang menjual aneka lauk ini buka lebih kurang 6 bulan yang lalu. Selain makan di tempat banyak pula pelanggan yang membawa hidangan makan pulang ke rumah atau kantor. Sehingga tidak mengherankan jika jam makan siang warung ini cukup ramai dim kunjungi oleh pelanggan. Selain langsung makan banyak pula yang dibungkus untuk di makan di rumah atau kantor.


Siang itu saya mencoba membeli makanan kesukaan saya yaitu pecel lele. Sedangkan anak saya makan nasi telor . Pecel yang disajikan tidak kalah dengan warung yang lain. Selain lele goreng yang fresh juga sambalnya cukup nendang . Sehingga membuat keringat keluar bercucuran. Selain itu saya juga mencoba merasakan gimbal udang yang masih hangat. Tak lupa untuk minum saya  the manis hangat dan anak saya es the manis.


Nah ketika membayar dua orang hanya Rp 22.000 . Pehitungannya untuk saja satu piring nasi ditambah pecel lele dan satu gimbal udang serta teh manis Rp 15 Ribu. Sedangkan anak saya nasi telor ditambah dengan es teh manis hanya Rp 7.000 mrah bukan. Nah jika anda kebetulan jalan-jalan ke Pecangaan pas jam makan siang silakan mampir ke warung “Bambu” Pecangaan ditanggung menu komplit sesuai dengan selera anda. (Muin)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar